Openrefer-Serangan dan bom di Paris yang menyebabkan ratusan korban jiwa menimbulkan duka mendalam bagi seluruh kalangan, Jumat (13/11/2015) atau Sabtu dini hari WIB, termasuk dari dunia sepak bola.
Bom di Paris itu terjadi saat pertandingan antara Perancis dan Jerman tengah berlangsung di Stade de France, tepatnya pada menit ke-17. Laga tersebut berakhir dengan kemenangan 2-0 Perancis berkat gol Olivier Giroud dan Andre Pierre Gignac.
 |
| Foto. Penonton laga France vs German memasuki lapangan setelah ledakan bomb terjadi. |
Dari ratusan korban jiwa, tiga di antaranya dikabarkan berlokasi di luar Stade de France. Hal ini pun memicu reaksi dari pelatih Jerman, Joachim Loew.
"Kami semua terkejut dan terguncang," kata Loew seusai pertandingan kepada ARD.
"Bagi saya pribadi, pertandingan olahraga ini telah dirusak karena kehilangan sesuatu yang berharga," tuturnya.
Perasaan duka dan empati juga disampaikan oleh pelatih tim nasional Belgia, Marc Wilmots. Kendati timnya menang 3-1 atas Italia pada laga persahabatan di Brussels, Wilmots tak tertarik membahas jalannya laga.
"Saya tak mau berbicara soal pertandingan sepak bola. (Kemenangan) Ini tak bisa dibandingkan dengan kejadian di Paris," kata Wilmots seusai pertandingan kepada L'Equipe.
"Empati saya untuk masyarakat Perancis. Kejadian ini sangat memilukan," ucapnya lagi.
Di belahan dunia lain, laga Argentina dan Brasil pada Pra-Piala Dunia 2018 didahului oleh acara mengheningkan cipta selama satu menit.
Kedua tim bertanding di Stadion Monumental memainkan laga tunda pada Sabtu pagi WIB karena Kamis (12/11/2015) kondisi lapangan tak memungkinkan karena hujan deras.
Nonton Videonya Di sini :
Sumber : Kompas
.jpg)
Tidak ada komentar